Beasiswa Aktivis Nusantara (BAKTI NUSA) telah berusia lebih dari 1 dekade, 12 tahun, sebagai program penumbuhan kepemimpinan yang menghadirkan anak-anak muda calon pemimpin masa depan. Program in berbasis dana ZISWAF dengan mengedepankan asnaf fii sabilillah, karena itulah sebagai fii sabilillah para Penerima Manfaat (PM) didorong berkontribusi di lingkungan kampus maupun masyarakat.
PM BAKTI NUSA merupakan para aktivis di lingkungan kampus dan memiliki Leadership Project (Leadpro). Hingga saat ini sudah ada 50 Leadpro ‘excellent product’ berbasis inovasi dengan kekhasan masing-masing yang bertujuan mengurai masalah dan tantangan masa kini di masyarakat.
BAKTI NUSA dimaknai sebagai program penumbuhan kepemimpinan aktivis mahasiswa guna membentuk pemimpin Berintegritas, Cendekia, Transformatif, dan Melayani Masyarakat. Adapun kerangka tujuan hadirnya program ini, antara lain:
Dalam prosesnya BAKTI NUSA melakukan serangkaian aktivitas pembinaan yang dibangun dengan kesungguhan mulai dari ranah nasional, wilayah, hingga penugasan personal. Di ruang lingkup nasional, pembinaan yang dilakukan mencakup serangkaian kegiatan/agenda-agenda strategis yang mampu mengakselerasi kompetensi serta jaringan para penerima manfaat. Pembinaan pada ranah tersebut tidak hanya dalam konteks penyelenggaraan agenda besar, tetapi juga hadir dalam ruang pembinaan demi menguatkan nilai-nilai.
Di ruang lingkup wilayah, proses pembinaan menjadi domain penting dalam rangka menguatkan nilai-nilai program BAKTI NUSA. Bersama para mentor (manajer wilayah) di wilayah masing-masing, penguatan nilai-nilai program dibangun dengan melakukan aktivitas Coaching Aktivis secara periodik konsisten setiap bulan. Substansi pembinaan tidak lepas dari perkembangan isu strategis nasional maupun global yang relevan sesuai kebutuhan penerima manfaat yang tengah bertumbuh sebagai pemimpin masa depan.
Di ranah personal, penerima manfaat memiliki tanggung jawab merepresentasikan kembali nilai-nilai kepemimpinan yang diajarkan dengan menjalankan project kepemimpinan (Leadership Project). Leadership Project adalah laboratorium personal yang melahirkan inovasi sosial pemberdayaan dengan fokus menghadirkan manifestasi kepemimpinan di berbagai aspek kehidupan.
Pada 2023, sebanyak 32.545 orang menjadi penerima manfaaat Leadership Project BAKTI NUSA angkatan 12. Total penerima manfaat leadership project berbasis daring sebanyak 47.151 dengan total konten media sosial sebanyak 2.723.
Guna memasifkan pesan dan dampak leadership project bagi masyarakat luas, para penerima manfaat BAKTI NUSA 12Â berkolaborasi dengan 263 mitra strategis di seluruh wilayah program.
BAKTI NUSA juga telah melahirkan lebih dari 600 alumni program sejak angkatan pertama yang berkiprah di berbagai sektor profesi strategis meliputi dokter, entrepreneur, dosen, peneliti, influencer, ekonom hingga politisi. Berikut beberapa alumni yang berkiprah di masyarakat: Mustopa Patapa, Alumni BAKTI NUSA 2 Palembang, Founder & CEO KULAKU INDONESIA; Al Fath Bagus Panuntun El Nur Indonesia, Alumni BAKTI NUSA 6 Yogyakarta, Dosen FISIP Universitas Gadjah Mada; Muhammad Farhan Azis, Alumni BAKTI NUSA 10 Malang, Politisi Calon Anggota Legislatif DPRD Kota Serang. Saat ini, alumni telah menginisiasi terbangunnya wadah alumni bernama Forum Alumni Beasiswa Aktivis sebagai ruang interaksi hingga aksi kontribusi.
Lembaga Pengembangan Insani
DOMPET DHUAFA