Finance and Accounting

Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Keuangan

Sebagai lembaga nirlaba, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan menjadi titik penting yang dikedepankan Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa (LPI DD). Tidak sekadar berfokus pada penyaluran dana publik, tetapi LPI DD selalu berupaya meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan sebagai wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat, stakeholder dan donatur. LPI DD menerapkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) dalam penyusunan laporan keuangannya.

LPI DD terbuka dalam melakukan proses perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, pengungkapan data-data dan aktivitas keuangan kepada publik dalam bentuk laporan keuangan. Hal ini menunjukkan komitmen LPI DD dalam transparansi pengelolaan keuangan organisasi. Transparansi tersebut menunjukkan bahwa seluruh aspek proses pengelolaan dan penyelenggaraan pelayanan bersifat terbuka, di mana pihak internal dan eksternal dalam mendapatkan akses informasi keuangan dan pelayanan dengan mudah.

Penyusunan laporan keuangan LPI DD tidak lepas dari pemantauan dan pengawasan stakeholder sebagai bentuk transparansi yang menjadi syarat pendukung utama adanya akuntabilitas organisasi. Salah satu media pengawasan yang dilakukan melalui audit laporan keuangan pihak eksternal, yaitu Kantor Akuntan Publik (KAP) terpercaya.

Di 2023, Dompet Dhuafa menunjuk KAP Heliantono & Rekan untuk melakukan audit laporan keuangan LPI DD tahun anggaran 2022. Berdasarkan proses audit, hasil audit keuangan menunjukkan bahwa LPI DD berhasil mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

LPI DD dipercaya donatur, mitra dan Dompet Dhuafa sebagai holding untuk mengelola anggaran pendidikan sebesar Rp38,9 Miliar pada 2023. Anggaran yang dikelola LPI DD terdiri atas Rp26,147 Miliar yang bersumber dari ZIS dan Rp 12,753 Milyar berasal dari CSR, kemitraan, swasta dan perorangan yang tersebar dalam 14 program utama.

Rp 0
Milyar

“Anggaran yang dikelola LPI DD tersebar dalam 14 program utama.”